Di Suatu Ketika (Puisi)
Di suatu Ketika
Sepelemparan kalimat di udara
Melintang melewati jarak mata
Bukan menghindarinya
Melainkan meragu tak menahu
Layaknya secercah harapan tak tentu
Yang hendak memberi kepastian
Berkoar memunculkan emosi
Hati menggebu bertanya - tanya
Akankah dikehendaki berlanjut?
Sedang atmosfer semakin memanas
Berlarian kalimat juga pengharapan
Pun sebongkah hati bergetar
Antara meragu dan meyakini
(Terima kasih atas cerpenmu! Karenamu aku terinspirasi!)
Dhea A.
Jumat, 28 April 2017
20.55 WIB
Komentar
Posting Komentar